Minggu, 01 Mei 2016

Semua Materi Ilmu Alamiah Dasar

Nama : Indriyanti

Kelas : 1 Akuntansi D

Npm : 115040107
 MATERI ILMU ALAMIAH DASAR

1. PENDEKATAN NON ILMIAH
Mitos adalah suatu kepercayaan yang sangat di pahami sebagai acuan kepada suatu masyarakat tertentu.
Wahyu adalah informasi dari Tuhan yang disampaikan kepada nabi.
Prasangka adalah prediksi tentang suatu hal yang bisa buruk atau baik.
Penemuan kebetulan = Lucky
-Trial &error
-Instuisi
-Akal sehat
Ilmu adalah pengetahuan
Ilmiah adalah prosedur untuk mendapatkan pengetahuan. Caranya :
-         - Logis       
-          -Objektif  
-          -Metodik  
-          -Sistematis
-          -Universal
Pendekatan non ilmiah :
- Mitos
-         -  Wahyu
-          - Prasangka
-          - Penemuan kebetulan
-          - Triall dan eror
-         -  Instuisi
-          - Akal sehat
pendekatan ilmiah :
-         -  Logis
-          - Objektif
-          - Metode
-          - Sistematis
-          - Universal
   
    2. METODE ILMIAH
   Medode ilmiah merupakan untuk mendapatkan pengetahuan yang disebut ilmu.
   Dengan demikian cara untuk mendapatkannya harus memenuhi syarat logis, objektif, metodik, sistematis dan berlaku umum.
   Langkah – langkah Metode ilmiah :
   Perumusan masalah
   Penyususnan kerangka masalah
   Perumusan hipotesis
   Penyajian hipotesis
   Sifat metode :
   Efisien dalam penggunaan sumber daya (tenaga, biaya, waktu )
  Terbuka ( dapat dipakai oleh siapa saja.
  Teruji (prosedurnya logis dalam memperoleh keputusan
   Pola pikir dalam metode ilmiah :
   Induktif dan Deduktif
   Keunggulan :
  Memupuk sifat objektif, metodik dan sistematik.
  Mencintai kebenaran dan bersifat adil.
  Membimbing untuk bersikap optimis, teliti dan berani membuat pernyataan menurut kelayanan yang benar.
  Membimbing kita untuk tidak percaya begitu saja pada suatu kesimpulan tanpa adanya bukti yang sama.
  Keterbatasan :
    Kebenaran ilmiah bersifat tentatif => sebelum ada kebenaran ilmu yang dapat menolak kesimpulan maka kesimpulan itu dianggap benar. Sebaliknya, kesimpulan yang dapat menolak kesimpulan ilmiah terdahulu menjadi kebenaran yang baru.
  Sikap ilmiah :
  Jujur
  Terbuka
  Berpandangan luas
  Toleran
  Tidak merasa diri hebat
  Skeptis
  Bersifat hati-hati
  Kritis
  Optimis
  Kreatif
  Inovatif
  Selalu ingin mendapatkan
  Menciptakan hal


   3. KEANEKARAGAMAN HAYATI
   Keanekaragaman hayati merupakan variasi atau perbedaan bentuk-bentuk mahluk hidup, meliputi perbedaan pada tumbuhan , hewan dan mikroorganisme. Materi genetik yang di kandungnya serta bentuk-bentuk ekosistemtempat hidup suatu mahluk hidup.
   TINGKATAN KEANEKA RAGAMAN HAYATI
   Perbedaan gen dapat menyebabkan terjadinya variasi
Keanekaragaman ekositem
(antar ekosistem)
                                                                                                             
Keanekaragaman spesies
(antar spesies yang berbeda)
Keanekaragaman genetik
(pada setiap spesies yang sama)
   Manfaat keanekaragaman hayati
  Kebutuhan primer :
  -sandang
  -pangan
  -papan
  -udara bersih
   Kebutuhan sekunder
-  transportasi
- rekreasi
- hiasan
  Nilai-nilai keanekaragaman hayati
  -nilai biologi
  -nilai estetika
  -nilai religius
  -nilai ekonomi
  - nilai budaya
  -nilai pendidikan
 

4. BUMI DAN ALAM SEMESTA
1.pembentukan alam semesta
Teori pembentukan alam semesta
-teori keadaan tetap (steady – state theory)
-teori ledakan dahsyat (big bang theory)
-teori creatio continua
2.pembentukan tata surya
-hipotesis nebuller/debu
-hipotesis planettesimal
-teori tidal/ pasang surut
-hipotesis bintang kembar
-teori G.P kuiper
ROTASI DAN REVOLUSI BUMI
Rotasi bumi terhadap porosnya menyebabkan :
-pergantian siang dan malam hari.
-gerak semu harian benda langit.
-pengembungan di khatulistiwa dan penempatan di kedua kutub bumi.
-perbadaan waktu untuk tempat-tempat yang berbeda derajat bujurnya.
REVOLUSI BUMI MENGITARI MATAHARI MENYEBABKAN :
-pergantian musim
-perubahan lamanya siang dan malam
-gerak semu tahunan
STRUKTUR BUMI :
-komposisi dan struktur
-bentuk
-lapisan bumi : kerak bumi , mantel bumi , dan inti bumi
PEMBENTUKAN BENUA DAN SAMUDERA
-bagian barat digeser terus ke arah barat menjadi benua amerika selatan.
-bagian timur bergerak ke timur menjadi benua Afrika.
-bagian yang lebih kecil di bagian timur terus bergerak ke arah timur laut dan menjadi India.
-satu bagian lagi terpecah menjadi dua yaitu : bagian timur terus bergerak ke arah selatan.
-Samudera Hindia
-Samudera Pasifik
-Samudera Atlantik
-Samudera Atik

Tugas individu

TUGAS INDIVIDU

1. jelalaskan ruang lingkup ?
jawab : Ruang lingkup ada lebih efektif dan efisien lah suatu batasan yang memudahkan di laksanakannya penelitian agar lebih efektif dan efisien untuk misahkan aspek tertentu sebuah objek.
2. mengapa manusia memiliki sifat yang  ke ingin tahuan yang tinggi ?
jawab : IPA bermula dari rasa ingin tahu, yang merupakan suatu ciri khas manusia. manusia mempunyai rasa ingin tahu tentang benda-benda di sekelilingnya, angkasa luar, bahkan dirinya sendiri ingin tahu itu tidak di miliki oleh benda-benda tak hidup.
3. Bagaimana manusia memperoleh ilmu npengetahuan ?
jawab : pengetahuan dapat di peroleh kebenarannya dari dua pendekatan yaitu : pendekatan non ilmiah dan ilmiah.
4. Jelaskan perbedaan metode ilmiah dan non- ilmiah?
jawab :
 metode ilmiah :
  •  permasalahan harus dirumuskan secara jelas, spesifik dan nampak variabel yang diteliti.
  • jawaban yang diberikan terhadap permasalahan harus di dukung dengan logis dan benar.
  • proses pengumpulan data, analisis, dan penyimpulan harus di lakukan dengan logis dan benar.
  • kesimpulan siap di uji oleh siapapun yang meragukan validitas.
  • hanya di gunakan untuk mengkaji hal-hal yang di amati, dapat di ukur, empiris.
metode Non-ilmiah :
  • permasalahan yang di pertanyakan sering tidak jelas, tetapi bersifat umum dan sumir.
  • jawaban apapun tidak perlu di dukung data
  • tidak ada proses pengumpulan data atau analisis data, meskipun mungkin ditutup dengan kesimpulan.
  • pengujian terhadap kesimpulan boleh di lakukan ataupun tidak tanpa membawa akibat yang berarti bagi kesimpulan pertama.
  • boleh saja di gunakan untuk mengkaji hal apapun termasuk yang paling misterius, supranatural, dan dogmatis.

BUMI DAN ALAM SEMESTA



Nama : Indriyanti
Kelas : 1 Akuntansi D
Npm : 115040107
Materi tanggal : 21 April 2016
BUMI DAN ALAM SEMESTA
1.pembentukan alam semesta
Teori pembentukan alam semesta
-teori keadaan tetap (steady – state theory)
-teori ledakan dahsyat (big bang theory)
-teori creatio continua
2.pembentukan tata surya
-hipotesis nebuller/debu
-hipotesis planettesimal
-teori tidal/ pasang surut
-hipotesis bintang kembar
-teori G.P kuiper
ROTASI DAN REVOLUSI BUMI
Rotasi bumi terhadap porosnya menyebabkan :
-pergantian siang dan malam hari.
-gerak semu harian benda langit.
-pengembungan di khatulistiwa dan penempatan di kedua kutub bumi.
-perbadaan waktu untuk tempat-tempat yang berbeda derajat bujurnya.
REVOLUSI BUMI MENGITARI MATAHARI MENYEBABKAN :
-pergantian musim
-perubahan lamanya siang dan malam
-gerak semu tahunan
STRUKTUR BUMI :
-komposisi dan struktur
-bentuk
-lapisan bumi : kerak bumi , mantel bumi , dan inti bumi
PEMBENTUKAN BENUA DAN SAMUDERA
-bagian barat digeser terus ke arah barat menjadi benua amerika selatan.
-bagian timur bergerak ke timur menjadi benua Afrika.
-bagian yang lebih kecil di bagian timur terus bergerak ke arah timur laut dan menjadi India.
-satu bagian lagi terpecah menjadi dua yaitu : bagian timur terus bergerak ke arah selatan.
-Samudera Hindia
-Samudera Pasifik
-Samudera Atlantik
-Samudera Atik

KEANEKARAGAMAN HAYATI



Nama : Indriyanti
Kelas : 1 Akuntansi D
Npm : 115040107
Materi tanggal : 14 April 2016
KEANEKARAGAMAN HAYATI
Keanekaragaman hayati merupakan variasi atau perbedaan bentuk-bentuk mahluk hidup, meliputi perbedaan pada tumbuhan , hewan dan mikroorganisme. Materi genetik yang di kandungnya serta bentuk-bentuk ekosistemtempat hidup suatu mahluk hidup.
TINGKATAN KEANEKA RAGAMAN HAYATI
Perbedaan gen dapat menyebabkan terjadinya variasi
Keanekaragaman ekositem
(antar ekosistem)
                                                                                                             
Keanekaragaman spesies
(antar spesies yang berbeda)

Keanekaragaman genetik
(pada setiap spesies yang sama)
Manfaat keanekaragamn hayati
Kebutuhan primer :
-sandang
-pangan
-papan
-udara bersih
Kebutuhan sekunder
-transportasi
-rekreasi
-hiasan
Nilai-nilai keanekaragaman hayati
-nilai biologi
-nilai estetika
-nilai religius
-nilai ekonomi
-nilai budaya
-nilai pendidikan

METODE ILMIAH



Nama : Indriyanti
Kelas : 1 Akuntansi D
Npm : 115040107
Materi tanggal : 7 April 2016
METODE ILMIAH
Medode ilmiah merupakan untuk mendapatkan pengetahuan yang disebut ilmu.
Dengan demikian cara untuk mendapatkannya harus memenuhi syarat logis, objektif, metodik, sistematis dan berlaku umum.
Langkah – langkah Metode ilmiah :
  • Perumusan masalah
  • Penyususnan kerangka masalah
  • Perumusan hipotesis
  • Penyajian hipotesis
Sifat metode :
  •  Efisien dalam penggunaan sumber daya (tenaga, biaya, waktu )
  • Terbuka ( dapat dipakai oleh siapa saja.
  • Teruji (prosedurnya logis dalam memperoleh keputusan
Pola pikir dalam metode ilmiah :
  •  Induktif dan Deduktif
Keunggulan :
  • Memupuk sifat objektif, metodik dan sistematik.
  • Mencintai kebenaran dan bersifat adil.
  • Membimbing untuk bersikap optimis, teliti dan berani membuat pernyataan menurut kelayanan yang benar.
  • Membimbing kita untuk tidak percaya begitu saja pada suatu kesimpulan tanpa adanya bukti yang sama.
Keterbatasan :
  •  Kebenaran ilmiah bersifat tentatif => sebelum ada kebenaran ilmu yang dapat menolak kesimpulan maka kesimpulan itu dianggap benar. Sebaliknya, kesimpulan yang dapat menolak kesimpulan ilmiah terdahulu menjadi kebenaran yang baru.
Sikap ilmiah :
  • Jujur
  • Terbuka
  • Berpandangan luas
  • Toleran
  • Tidak merasa diri hebat
  • Skeptis
  • Bersifat hati-hati
  • Kritis
  • Optimis
  • Kreatif
  • Inovatif
  • Selalu ingin mendapatkan
  • Menciptakan hal